Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kesehatan. Tampilkan semua postingan

Minggu, 26 Maret 2017

Vaksinasi Pada Anjing



Vaksinasi merupakan tindakan pencegahan terhadap penyakit-penyakit strategis pada hewan kesayangan , terutama anjing. Menurut pengalaman penulis , tindakan vaksinasi relative efektif dalam menurunkan insidens penyakit tertular pada anjing. Namun hal tersebut perlu didukung oleh cara pemeliharaan yang benar dan baik.
Pada dasarnya semua ras anjing membutuhkan vaksinasi termasuk anjing blasteran atau campuran. Anggapan bahwa anjing blasteran tidak memerlukan vaksinasisebenarnya kurang tepat, karena penyakit-penyakit strategis tersebut tetap dapat menyerang semua ras anjing tanpa pengecualian. Beberapa penyakit tersebut menyebabkan hal yang fatal terhadap anjing kesayangan kita.
Pada usia 2 bulan anjing dapat memulai vaksinasi. Vaksinasi hanya dapat diberikan pada anjing yang dalam kondisi sehat. Terdapat beberapa tahapan vaksinasi pada anjing sebelum mereka dapat menerima vaksinasi lengkap yang diulang setiap satu tahun sekali.
Setelah vaksinasi diberikan maka titer antibody baru akan tercapai maksimal setelah 14 hari. Oleh karenanya anjing yang baru menerima vaksinasi harus benar-benar diperhatikan pemeliharaannya.
Hal-hal yang dapat dilakukan berhubungan dengan vaksinasi antara lain :
1. Anjing yang baru dibeli sebaiknya tidak langsung divaksin, namun diadaptasikan dulu dirumah selama 1 minggu.
2. Setelah vaksinasi diberikan , anjing sebaiknya tidak langsung dipindahkan ke lingkungan baru atau menempuh perjalanan yang jauh.
3. Anjing tidak dimandikan setelah diberikan vaksinasi. Untuk anak anjing sebelum vaksinasinya lengkap sebaiknya tidak dimandikan terlebih dahulu. Untuk sementara anda dapat menggunakan dry shampoo yang dijual di toko keperluan hewan / petshop.
4. Sedapat mungkin kontak dengan anjing yang belum jelas status kesehatannya dicegah setelah vaksinasi , terutama 2 minggu setelah vaksinasi.
5. Anjing sebaiknya ditempatkan pada lingkungan yang terhindar dari cuaca dingin/hujan.
Pada anjing terdapat 6 penyakit yang dapat dicegah dengan vaksinasi, yaitu: Parvo Virus, Leptospirosis, Infectious Canine Hepatitis, Kennel Cough, dan Rabies. Dua diantara penyakit tersebut yaitu Leptospirosis dan Rabies bersifat zoonosis / menularkan pada manusia. Anak anjing dapat menerima vaksinasi terhadap penyakit-penyakit tersebut secara bertahap sesuai dengan perkembangan umumnya.
Dengan memberikan vaksinasi menurut program yang baik maka kemungkinan hewan kesayangan kita terinfeksi oleh penyakit akan berkurang. Ditambah dengan pemeliharaan yang baik maka kesehatan hewan-hewan tersebut akan lebih terjamin lagi selama hidupnya.

Bulu Anjing Anda Rontok? Ini Sebabnya.



Banyak sekali alasan kenapa bulu anjing bisa rontok, tetapi yang akan dibahas berikut ini adalah yang paling umum.
1. Infeksi Kulit Akibat Kutu
Ini adalah masalah yang umum di daerah selatan. Hanya seekor kutu dapat menyebabkannya, dan kutu (maupun sisa-sisanya) ini sangat sulit untuk dicari, terutama pada hewan yang mempunyai bulu berwarna gelap. Kutu-kutu menyukai daerah bagian depan dari dasar ekor. Bulu yang rusak di area ini disertai dengan bau apek dan juga adanya butiran-butiran menyerupai merica adalah tanda-tanda dari adanya kutu di anjing anda. Dalam berbagai kasus, gigitan dari satu kutu dapat menyebabkan kegatalan di seluruh tubuh, terutama di sekat jari. Kemudian, bakteri juga akan ikut tumbuh. Perawatan terbaik ialah dengan memberikan obat anti kutu.
2. Atopy
Ini adalah kegatalan akibat alergi dan bulu yang rontok. Pada orang yang memiliki alergi, sistem pernapasan seringkali terpengaruh. Pada anjing, pengaruh yang paling dirasakan adalah pada bagian kulit. Sayangnya, antihistamin yang cukup efektif untuk manusia kurang efektif untuk anjing. Tidak ada obat untuk menyembuhkan hewan yang mengalami alergi terhadap apa yang mereka hirup. Pada kasus lain, jika anda pindah rumah, anjing seringkali mengalami alergi terhadap benda-benda di lingkungan barunya tersebut. Ini adalah penyakit genetik. Pada umumnya, alergi ini pertama kali disadari pada saat anjing berumur sekitar 1 tahun. Kemudian, bakteri dan jamur juga akan ikut tumbuh. Perawatan akan membuat penderitaan anjing anda berkurang. Perawatan ini dapat berupa antihistamin, shampoo penyejuk yang digunakan sekali atau dua kali seminggu, salep, sabun anti kuman untuk membunuh bakteri dan jamur, obat penenang untuk mengurangi rasa gatal, atau jika semuanya gagal, dapat dicoba menggunakan kortison.
3. Pyotraumatic Dermatitis (Hot Spots)
Masalah ini banyak terdapat pada anjing dengan bulu yang tebal dan berminyak. Anjing akan sering menggaruk satu atau dua daerah bagian tubuhnya. Daerah ini akan meradang, agak basah dan berdarah dalam beberapa jam. Beberapa orang berteori bahwa masalah ini diakibatkan karena gigitan serangga. Apabila anjing diberangus selama periode ini, masalah ini akan lewat dalam 24-72 jam. Jika tidak, pada saat daerah ini terasa cukup sakit, anjing akan menggigit daerah tersebut. Penyakit ini dapat kambuh lagi setiap 4-8 bulan atau tidak sama sekali. Penyakit ini ini dirawat menggunakan astringent/kortison atau dengan obat suntik. Antibiotik tidak diperlukan untuk penyakit ini.
4. Demodectic dan Sarcoptic Mange (Kudis)
Demodectic Mange adalah penyakit yang banyak menyerang anjing muda. Parasit yang tinggal di bulu dan kelenjar minyak anjing tiba-tiba berlipat ganda tanpa kendali. Ini adalah penyakit genetik. Penyakit ini tidak menimbulkan kegatalan, tetapi daerah yang terkena sangat rentan terhadap infeksi oleh bakteri. Penyakit ini dapat dirawat menggunakan Mitaban (amitraz) atau dengan ivermectin.
Sarcoptic mange disebabkan oleh parasit yang mendekam di bawah lapisan kulit dan menyebabkan kegatalan. Parasit ini berpindah dari anjing ke anjing lainnya melalui sentuhan. Parasit ini juga dapat menyerang manusia. Dapat disembuhkan dengan mudah dengan invermectin yang diberikan secara oral maupun melalui suntikan.
5. Ringworm (Kurap)
Ringworm adalah fungus (jamur), bukan cacing. Jamur ini berpindah melalui sentuhan langsung maupun melalui benda seperti sisir dan sikat. Jamur ini tidak menyebabkan rasa gatal. Bentuknya biasanya berupa lingkaran atau oval. Bulu di daerah ini akan rontok karena jamur tersebut melemahkan akarnya. Jamur ini sering ditemukan di bagian tungkai, telinga dan muka. Biasanya berpendar dalam keadaan gelap saat diterangi dengan sinar ultraviolet. Penyakit ini dapat menghilang dengan sendirinya, akan tetapi anjing tersebut tetap menjadi carrier dari jamur tersebut. Untuk perawatan dapat digunakan fluconozole, itraconazole, griziofulvin dan iodine.
6. Radang Kulit Akibat Gugup atau Stress
Hal ini cukup sering dijumpai pada anjing, khususnya jenis terrier, terutama yang seringkali ditinggal sendiri oleh pemiliknya. Penyakit ini juga muncul apabila suatu daerah dijilat secara terus menerus oleh anjing tersebut, biasanya saat anjing merasa bosan dan tidak melakukan apa-apa. Biasa menyerang anjing dewasa. Sulit untuk disembuhkan. Untuk perawatan dapat dengan cara mengajak bermain (menghilangkan kebosanan), obat-obatan seperti chlomipramine dan juga mengisolasi daerah yang meradang tersebut dengan lapisan pelindung.
7. Alergi Makanan
Anjing dengan masalah ini mengalami kegatalan di seluruh tubuh. Anjing yang alergi terhadap makanan tertentu memiliki sel di kulit yang melepaskan histamine pada saat mencerna protein. Penanganannya, anjing tersebut harus mengikuti 60-90 hari masa percobaan diet berdasarkan resep tertentu, dimana molekul protein diperkecil (kurang dari 10000 Daltons). Protein yang lebih kecil ini tidak akan dianggap asing oleh system kekebalan tubuh anjing tersebut.

Memilih Dogfood Yang Cocok Untuk Anjing

Tahukah anda?
Memilih makanan untuk anjing peliharaan tidak bisa sembarangan, karena dapat berpengaruh pada kesehatan mereka.

Lalu, bagaimana caranya kita mengetahui dogfood yang baik untuk mereka.

Inilah tips untuk memilih dogfood yang baik untuk anjing kesayangan kita di rumah:

1. Kadar protein
Usahakan memilih dogfood yang memiliki kadar protein kurang dari 30%. Di Negara tropis seperti Indonesia, anjing tidak memerlukan protein yang tinggi. Kelebihan protein akan mengakibatkan gatal-gatal, tulang kaki bengkok seperti kekurangan kalsium, batu ginjal, dll.

2. Kadar lemak
Kadar lemak yang paling baik untuk anjing di Negara kita berkisar 12%- 20%. Untuk anjing yang pencernaannya kurang baik, suka mencret sebaiknya dipilih dogfood yang berkadar lemak rendah.

3. Jangan terpengaruh promosi yang berlebihan dari dogfood dengan merek terkenal. Karena belum tentu cocok

4. Pilih dogfood yang tanggal kadaluarsanya masih lama.

5. Masa percobaan sekitar 2 minggu, jika dalam 2 minggu tidak terlihat adanya gangguan berati dogfood tersebut cocok.


Tips Perawatan Anjing Di Rumah


Kini, perawatan tubuh anjing bisa anda lakukan di rumah, selain menghemat biaya, waktu kita juga tidak terbuang habis di jalan dan terhindar dari macet. Bagaimana caranya? Ini diaa.

1. Periksa dan bersihkan bagian wajah anjing mulai dari mata, telinga, hidung, dan mulut.

2. Bersihkan gigi geligi anjing dengan sikat gigi.


3. Potong kuku anjing yang sudah panjang, tetapi jangan sampai memotong pembuluh darah kuku anjing (bagian yang tampak lebih terang).


Memotong kuku anjing merupakan hal yang sangat menyenangkan jika si anjing dapat berbaring atau duduk dengan manis tapi sebagian besar anjing sangat tidak menyukai kukunya dipotong terutama anjing yang pernah mengalami kesakitan atau pendarahan pada saat kukunya dipotong. Ada anjing yang hanya menarik kakinya atau berontak pada saat kukunya ingin dipotong tapi ada juga anjing yang akan menggigit begitu kukunya akan dipotong.

Ada baiknya kita melatih anjing sedini mungkin agar anjing tidak sulit untuk dipotong kukunya. Memotong kuku adalah kegiatan rutin seumur anjing itu hidup. Pastinya anda tidak mau mengalami kesulitan setiap kali ingin memotong kuku anjing anda. Kuku anjing mulai dipotong sejak usianya mencapai 1 minggu, pemotongan kuku pada usia 1 minggu untuk menghindarkan bayi anjing melukai area sekitar puting susu induk pada saat bayi anjing sedang menyusui.

Biasakan memegang kuku anakan anjing setiap hari, jika perlu sambil berpura-pura sedang memotong kuku dengan gunting kuku. Hal ini agar anjing terbiasa sehingga anda tidak mengalami kesulitan dikemudian hari. Berikan pujian atau makanan ringan kesukaannya setelah selesai acara pemotongan kuku. Belai/usap diarea tengkuk atau dibawah telinga selama proses pemotongan kuku sambil diberi pujian agar anjing merasa tenang dan senang.

4. Membersihkan bulu anjing dari kotoran dengan menyisir / menyikat bulu anjing dan memotong bulu anjing yang kusut dan membentuk model bulu anjing yang kita inginkan.

5. Memandikan anjing dan mengeringkan bulu anjing.


Jenis, ukuran, dan tipe bulu anjing juga menentukan seberapa sering anda perlu melakukan perawatan. Dengan perawatan yang teratur, anjing anda akan tetap indah, sehat, bersih, dan terawat.

Minggu, 19 Maret 2017

Terapi Aromatik Untuk Anjing


Aromatherapy meliputi penggunaan minyak-minyak esensial yang didapat dari tanaman sebagai treatment pada beberapa penyakit. Meskipun penggunaan pada penyembuhan penyakit manusia telah digunakan selama berabad-abad, aromatherapy untuk anjing merupakan fenomena baru.

Sari minyak aromatik didapat melalui proses destilasi dan menghasilkan produk berupa minyak dengan konsentrasi tinggi, dengan aroma yang kuat. Setiap minyak mempunyai efek yang berbeda ketika digunakan dalam pengobatan. Secara umum minyak essential merupakan antiseptik dan membantu detoxsifikasi (pengeluaran racun) dan juga membantu menguatkan sistem kekebalan serta pengaturan metabolisme. Mekanisme secara pasti dari cara kerjanya belum diketahui, tapi seperti semua terapi alami, kemungkinan merupakan interaksi antara energi minyak dengan energi pasien untuk menimbulkan efek penyembuhan.

Respon yang bermanfaat sebagai penghilang rasa sakit didapat dari lavender dan marjoram, anti arthritis (radang sendi) oleh juniper, pine dan sandalwood, memperbaiki masalah pencernaan pada penggunaan caraway dan coriander, dan melegakan gejala respirasi dengan eucalyptus dan thyme.

Ada tiga cara untuk memberikan minyak esensial, yaitu secara oral, massage dan diffusion.

1. Pemberian Secara Oral.
Minyak dapat diberikan melalui mulut, tapi metoda ini hanya boleh dilakukan dibawah pengawasan seorang aromatherapies. Hal ini karena minyak esensial sangat pekat, dimana setiap jumlah kecil dapat menimbulkan efek keracunan.

2. Massage.
Metode ini merupakan cara yang paling sering digunakan. Satu tetes minyak dapat ditambah dengan 2,5 mL (1/2 sdt) dengan minyak pembawa seperti wheatgerm, sweet almond atau sunflower. Tugas dari pembawa adalah untuk mengencerkan minyak esensial, memudahkan penyerapan pada kulit. Beberapa tetes yang dicampur pengencer dapat digunakan untuk memijat pada tempat yang tidak berambut atau berambut sedikit dari area kulit (biasanya pada daerah ketiak, pangkal paha atau bagian dalam paha. Pijatan lembut selama 3-4 menit cukup membuat minyak terserap. Secara umum seorang aromatherapis akan menyarankan pemijata dilakukan 2 kali sehari selama 5 hari dengan dosis yang tetap. Minyak essensial murni tidak boleh diberikan secara langsung pada kulit karena formulanya yang pekat menimbulkan ruam dan kesakitan.

3. Diffusion.
Pada tehnik ini digunakan dengan menguapkan minyak yang kemudian dihirup pasien. Alat difusi harus dioperasikan dalam ruang dimana anjing yang diterapi berada selama 30 menit sehingga minyak cukup diserap. Prosedur ini secara umum perlu diulangi 2 kali sehari selama lima hari. Cara ini relatif murahdan dapat dikerjakan dengan mudah.
Aromatherapy mempunyai aksi yang cepat (biasanya treatment dilakukan beberapa hari) dan membantu memperbaiki dengan aroma yang disukai. Aromatherapy tersedia pada outlet produk kecantikan. Perlu dipastikan bahwa minyak tersebut didapat dari tanaman murni dan bukan sintetis (bisa dilihat pada label produk), karena bagaimanapun minyak sintetis kurang efektif.

*) diceritakan kembali dengan penambahan dari buku Heal Your Dog, The Natural Way.

Kamis, 16 Februari 2017

Tebak Kepribadian Lelaki Berdasarkan Anjingnya

Anjing selama ini dipandang sebagai sahabat terbaik manusia. Jenis anjing yang dipilih seorang lelaki pun mampu mengungkapkan banyak hal tentang dirinya.

''Ada korelasi nyata antara seekor anjing yang dipelihara lelaki dengan kepribadiannya,'' tutur Liana Sepulveda, seorang supervisor di Centinela Feed & Pet Supplies di Santa Monica, California, seperti dikutip situs glo.msn.com.

Nah, berikut ini adalah beberapa jenis anjing populer dan apa yang dapat mereka utarakan tentang majikannya:

Jack Russell Terrier

Anjing jenis ini sangat hiperaktif dan sering kali begitu pula dengan pemiliknya. Meski pun lelaki tersebut terlihat serius di luar, sama seperti anjingnya, dia mungkin benar-benar bersemangat dalam menjalani kehidupan. Jangan heran jika Anda kerap menjumpai kesulitan untuk membuatnya duduk tenang dan manis.

Labrador Retriever

Anjing ini biasanya menarik hati sebagian besar tipe lelaki rumah sebelah. Jenis lelaki yang acuh tak acuh melemparkan bola tenis kepada anjingnya, dan berjalan bertelanjang dada dengan tali pengikat anjing di tangan. Melihat pilihan anjingnya, lelaki ini mungkin mudah diprediksi.

Beagle

Masih ingat dengan si imut Snoopy? Nah, inilah jenis anjing yang digambarkan di kartun tersebut. Anjing Beagle sering tampak cemas dan hobi melolong, sehingga mampu membuat tetangga yang mendengarnya lama-lama menjadi gila. Tapi, pemilik anjing jenis ini mencintai sobat berbulunya yang selalu minta dipeluk dan diciumi. Sama seperti hewan peliharaannya, dia pun mungkin paling bahagia jika bisa bersantai dengan kekasih tercinta.

Corgi

Anjing kecil ini begitu lucu, dengan kepala besar, kaki pendek, dan kebiasaan menjulurkan lidahnya. Tapi, corgi juga penuh semangat. Menurut Sepulveda, pemilik Corgi biasanya sama penuh semangatnya seperti anjingnya.

Chihuahua

Ada kemungkinan 90 persen bahwa anjing ini tadinya adalah milik mantan pacarnya. Ada pula 10 persen kemungkinan bahwa lelaki ini memiliki rasa humor yang tinggi. Bagaimana pun, jika seorang lelaki bersedia berjalan-jalan dengan anjing mungilnya ini, dia mungkin cukup yakin dengan kejantanannya dan kemampuannya menarik hati perempuan. Tapi, dekatilah pasangan ini dengan sangat berhati-hati. Kebanyakan Chihuahua sangat protektif terhadap majikannya.

Poodle
Seorang lelaki yang memelihara anjing berbulu lebat, bergaya, dan kemungkinan dikenakan pakaian ini, patut dipertanyakan kejantanannya.

Collie
Sepulveda mengatakan, anjing Collie sangat disiplin dan fokus. Pemiliknya kemungkinan besar pandai mempermainkan pikiran perempuan dan menggiring mereka sesuai keinginannya. Tapi, mereka dapat diandalkan dan dijadikan tumpuan.

Merawat Anak Anjing




Agar anak Anjing tumbuh dan berkembang dengan sempurna, diperlukan kemauan dan kesungguhan dengan mengajarinya beberapa latihan dan proseur tertentu tentang cara bertingkah laku. Berikut ini adalah hal mendasar yang harus diperhatikan ketika Anda merawat anak Anjing :
  • Kesabaran dan kasih sayang yang lemah lembut
  • Memahami perilaku anjing pada umumnya
  • Mengajarinya secara konsisten
  • Menciptakan aturan-aturan
  • Meluangkan waktu untuk bersama

Bermain

Setelah makan dan tidur, bermain adalah prioritas terpenting bagi anak Anjing, dan tentu saja bermain sangat baik untuk pertumbuhannya. Selain diri kita sendiri yang dianggap sebagai teman bermainnya, anak Anjing begitu menyukai bermain dengan bermacam-macam mainan (misalnya kaos kaki yang terikat untuk digigitnya). Mainan yang diberikan haruslah yang cocok untuk usia anak Anjing, dan Anda harus segera menggantinya begitu mainan telah rusak agar anak Anjing tidak menelan bagian atau potongan mainan yang telah rusak karena hal ini bisa membuat pencernaannya terganggu.

Semakin sering diri kita dan anak Anjing bermain bersama, ia akan menganggap Anda adalah hal terpenting baginya. Semakin sering ia ingin bersama dan menyenangkan Anda, semakin mudah ia untuk dikontrol.

Pujian dan hadiah

Anjing sangat suka diberi pujian dan dihadiahi sesuatu jika ia melakukan hal-hal seperti yang Anda inginkan. Cara ini akan membuat Anjing belajar untuk berperilaku baik. Di samping itu, memberi pujian dan hadiah merupakan cara yang cepat dan menyenangkan untuk melatih Anjing Anda.

Melatih agar patuh

Interaksi antara Anda dan anak Anjing kesayangan Anda haruslah gembira dan menyenangkan, karena itu menandakan Anda adalah sahabat terbaiknya. Karena ia menganggap Anda sahabatnya maka ia akan selalu berusaha untuk menyenangkan diri Anda. Buatlah suasana dimana anak Anjing bisa mendapatkan hadiah dari Anda karena melakukan hal-hal yang benar dan sesuai kemauan Anda, daripada membiarkan ia melakukan hal-hal yang tidak Anda sukai lalu Anda beri peringatan.

Tunjukkan padanya mana perilaku yang benar dan berikan hadiah ketika ia melakukannya dengan tepat. Peringatkan anak Anjing sambil berkata ’Jangan!’, ’Arghhh’, dengan nada marah jika ia melakukan hal-hal yang tidak Anda inginkan. Atau kejutkan dirinya dengan teriakan, geraman, dan menepuk kedua telapak tangan Anda dengan keras. Tatap dan pandangi terus sampai ia pergi menjauh. Hal penting lainnya adalah menyesuaikan tingkat latihan yang dibutuhkan bagi anak Anjing, jangan terlalu berlebihan namun juga tidak boleh kurang.

Merawat dan mengurus

Agar anak Anjing selalu merasa nyaman dan senang berada di dekat Anda, berikan perhatian lebih pada dirinya dengan cara memeluk dan membelai-belainya. Semakin sering diperlakukan seperti itu, dirinya makin memiliki perasaan tenang, sehingga jika suatu saat ia diajak ke dokter hewan ia tidak akan stres atau menggigit ketika dipegang-pegang. Di samping itu, bila anak Anjing terbiasa disentuh dan dibelai, akan timbul kepercayaan dirinya pada Anda dan anak Anjing akan lebih terbuka untuk menerima kehadiran orang lain atau keluarga terdekat Anda.

Kesehatan mulut

Begitu Anda memiliki anak Anjing, periksalah mulutnya, perhatikan apakah gusinya memiliki masalah dan gigi-giginya bersih dari karang gigi. Untuk membersihkan gusi dan giginya, mulailah dengan mengoleskan pasta gigi khusus Anjing pada jari tangan dan menggosok-gosokkannya. Setelah itu, Anda bisa membiasakan menggosok giginya memakai sikat gigi khusus untuk Anjing yang banyak tersedia di pet shop.

*)sumber : Essential Dog by Caroline Davis